Jumat, 15 Maret 2013

Identifikasi Paragraf Persuasi

  • Mengidentifikasi ciri-ciri paragraf persuasi
 *Paragraf persuasi adalah paragraf yang berisi ajakan orang atau pembaca yang akan diajak (dipersuasi) melakukan suatu hal. Perlu diyakinkan dengan argumen atau alasan yang tepat.
* Dalam paragraf persuasi, terdapat kata ajakan seperti ayo dan mari. Iklan adalah contoh paragraf pesuasi, sementara itu, contoh : ilustrasi, alasan, fakta, pendapat atau denah dapat disajikan dalam persuasi. 
  • Menentukan topik paragraf persuasi
Salah satu ciri khas paragraf persuasi adalah digunakannya kata-kata yang bersifat ajakan atau bujukan, seperti : marilah atau ayolah dalam paragraf tersebut.
  • Menyusun kerangka persuasi dan mengembangkannya
*Saat menyusun kerangka persuasi, kita dapat memulai dari apa saja, misalnya pengertian, contoh : ilustrasi, alasan-alasan dan bukti-bukti selanjutnya. Hal terpenting yang harus diperhatikan adalah tulisan kita yang harus berakhir dengan ajakan atau bujukan agar pembaca mau mengikuti keinginan kita.
*Jika topik "Bertani dengan cara Organik" akan dikembangkan menjadi tulisan persuasi, kita dapat menulis tentang : 
  1. Arti tanaman organik (baik sempit maupun luas)
  2. Contoh tanaman organik
  3. Cara menanam tanaman organik
  4. Alasan mengapa pentingnya menanam tanaman organik
  5. Dan lain-lainnya
  •  Identifikasi ciri-ciri paragraf persuasi
*Beras organik lebih menguntungkan daripada beras non organik. Mutu beras organik lebih sehat, awet dan lebih enak. Selain itu, beras organik tidak mencemari lingkungan, karena tidak menggunaka bahan kimia. Keuntungan yang didapat para petani beras organik juga lebih tinggi.
*Petani beras organik mendapatkan keuntungan 34% dari biaya produksi, sedangkan petani beras non organik hanya mendapatkan keuntungan 16% dari biasa produksi. Oleh karena itu, mari kita bertani dengan cara organik agar lebih menguntungkan dan dapat meningkatkan tarap hidup.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar